SELUMBAR KALBUKU...
Posted30
Mar
Mulanya aku tidak peduli bila arang yang dulu kau genggam
yang membuat tanganmu berubah menjadi legam
yang kau simpan menjadi perhiasan setiap malam
adalah kisah yang ingin kau pahatkan ke hatiku
Hingga kini tidak pernah ku menduga
bila bata yang kau simpankan di almari
adalah dendam yang kau simpan di api sekam
dan sampai kau lontarkan kepadaku semalam
aku masih di awan
Aduh!
inilah luka pertama
yang membuat tanganmu berubah menjadi legam
yang kau simpan menjadi perhiasan setiap malam
adalah kisah yang ingin kau pahatkan ke hatiku
Hingga kini tidak pernah ku menduga
bila bata yang kau simpankan di almari
adalah dendam yang kau simpan di api sekam
dan sampai kau lontarkan kepadaku semalam
aku masih di awan
Aduh!
inilah luka pertama
yang telah kau berikan pada majlis ulang tahunku
yang rebennya kau jalin dengan air mataku
lain kali bila kau ingin memaki
yang rebennya kau jalin dengan air mataku
lain kali bila kau ingin memaki
berilan perkhabaran padaku
Agar aku tahu menghunus pisau
hidangan untukmu
juga agar kau tau ketakutanku pada kau!
Agar aku tahu menghunus pisau
hidangan untukmu
juga agar kau tau ketakutanku pada kau!
This entry was posted
on Tuesday, March 30, 2010
.
You can leave a response
and follow any responses to this entry through the
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
.
